Kemajuan teknologi memiliki dampak positif dan negatif, antara lain untuk dampak negatif  seperti pencemaran lingkungan dan pemborosan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Menjadi tugas pemerintah untuk mengkoordinasikan, mengembangkan dan mensosialisasikan penerapan teknologi ramah lingkungan hidup. Oleh karena itu pemerintah mengembangkan Sistem Verifikasi Teknologi Ramah Lingkungan untuk meningkatkan kinerja teknologi ramah lingkungan oleh para pengguna teknologi.

Teknologi ramah lingkungan adalah teknologi yang diciptakan untuk memudahkan kehidupan manusia tanpa perlu merusak atau memberikan dampak negatif pada lingkungan di sekitarnya. Teknologi seperti ini diharapkan mampu menjaga kelestarian lingkungan, karena dalam alat-alat teknologi ramah lingkungan tersebut tidak menggunakan polutan, serta pada akhirnya dapat memberikan penanganan yang tepat terhadap limbah-limbah yang mungkin dihasilkan dari alat-alat teknologi ramah lingkungan tersebut.

Saat ini telah hadir SNI ISO 14034 – 2017  Manajemen Lingkungan – Verifikasi Teknologi Lingkungan (Environment Technology Verification/ETV) dengan prosedur  Verifikasi Teknologi Ramah Lingkungan yang meliputi prosedur, dan persyaratan verifikasi teknologi lingkungan.  Komite Teknis Verifikasi Teknologi Ramah Lingkungan telah melaksanakan mekanisme verifikasi teknologi ramah lingkungan dengan tahapan  yang selaras dengan standar tersebut.

Verifikasi teknologi  ramah  lingkungan dirancang untuk dapat memberikan data kinerja yang obyektif dan mutu yang terjamin dari penyedia teknologi,  sehingga pengguna (user), regulator dan pihak lain dapat membuat keputusan tentang pembelian, penerapan dan  pengaturan teknologi ini.  Beberapa negara maju telah  menyediakan proses independen dan dapat diandalkan untuk memverifikasi klaim kinerja penggunaan teknologi ramah  lingkungan  dengan teknologi  yang  inovatif mulai  proses produksinya  hingga  produk akhir.

Mekanisme verifikasi teknologi ramah lingkungan merupakan serangkaian tahapan yang dilaksanakan bersama dengan Komite Teknis, dengan hasil keputusan dari Verifikasi Teknologi Ramah Lingkungan yaitu akan diterbitkan registrasi terhadap klaim alat/teknologi yang diajukan yang terverifikasi.

Komite Teknis Verifikasi Teknologi Ramah Lingkungan yang terdiri dari para pakar, praktisi, lembaga auditor, asosiasi dan lembaga pemerintahan berkompeten untuk melaksanakan review dan atau verifikasi terhadap kinerja penerapan teknologi ramah lingkungan. Mekanisme verifikasi teknologi ini juga mengandung unsur edukasi bagi para penyedia teknologi dan pihak yang berpotensi memanfaatkan teknologi tersebut.